Menarche: Menstruasi Pertama Kali

Ada yang bilang "blog sha campur-campur, tapi kok isinya kebanyakan travel?" Well, karena sejujurnya masih banyak stok foto jalan-jalan. Dan rasanya ada kurang aja kalo bikin postingan tanpa foto. Kaya sekarang, sha lagi pengen bahas soal menstruasi. Ngubek-ngubek folder dan bingung mau masukin foto apa di postingan. Akhirnya pake foto bunga aja ya!

Menstruasi ini hal yang paling banyak ditanyain ke sha, dari mulai temen masa kecil sampe temen yang baru kenal beberapa jam aja.

Sha mendapatkan menarche (menstruasi untuk yang pertama kalinya) saat kelas dua SMP tepat satu hari sebelum Iedul Fitri. Sekitar jam dua malem, waktu itu baru nyampe Ngawi terus ke kamar mandi dan taraa! ada darahnya. haha gak gitu kaget sih, karena memang waktu itu sudah tahu apa itu mens dari temen sekolah. Jadi, cuma bilang sama mama dan dikasih pembalut. Mama bilang, "Pantesan sepanjang jalan uring-uringan." Awalnya sha pikir masuk angin karena perjalanan panjang dari Bandung ke Ngawi pake taxi diisi berlima yang salah satunya dede bayi, bikin segala macam kerasa sama badan sha dari gejala seperti masuk angin, sakit perut sampai pegal semua badan. Seiring waktu sha tahu bahwa pemikiran awal sha salah, dan semua ketidaknyamanan itu adalah dismenore (sakit menstruasi).

Terus adek sha dapat menarche pada saat yang sama pula, kelas dua dan bulan ramadhan. Dan yang dulu dede bayi pun juga begitu, mendapatkan menarche pada saat yang sama. Saat sha tanya kapan mama menarche? jawabannya sama. Jadi, memang benar bahwa Faktor Internal (Keturunan, hormon dan hal-hal yang memang di bawa sejak lahir) menjadi hal penting yang mempengaruhi kapan seorang gadis menarche (Terbukti, bukan hanya catatan di buku kuliah 😝).

Jadi, kalau ada yang bertanya-tanya kenapa belum juga dapat menarche. Coba di cek dulu, kapan pertama kali mamanya dapat menarche.

Selain itu juga dapat dipengaruhi oleh Faktor Eksternal seperti lingkungan dan gizi. Yang mana gizi ini sangat dipengaruhi oleh sosial ekonomi. Biasanya, semakin baik ekonomi sebuah keluarga akan semakin baik pula pemenuhan gizinya.

Gak heran kalau jaman sekarang, anak gadis masih SD tapi sudah mendapatkan menarche padahal belum waktunya. Hal ini di kenal dengan Pubertas Prekoks.

Nah, hari pertama mulainya pendarahan atau hari pertama menstruasi ini disebut dengan hari pertama siklus. 

Banyak yang menanyakan bagaimana cara menghitung siklus menstruasi? Panjang siklus menstruasi itu adalah jarak antara tanggal mulainya menstruasi yang lalu dengan mulainya menstruasi yang baru. Misalnya bulan ini sudah menstruasi tanggal 3 terus menstruasi lagi tanggal 30. Jarak dari tanggal 3 sampai tanggal 30 itulah panjang siklus menstruasi seseorang.

Panjang siklus menstruasi yang normal adalah 28 hari. Tapi 90% wanita memiliki panjang siklus menstruasi berkisar 24-35 hari. Begitu pula lamanya menstruasi berkisar 3-6 hari namun ada juga yang 7-8 hari.

Well yah, penjelasan tentang menstruasi ini masih banyak banget. Kayaknya ini baru satu SKS aja. haha tapi, kita lanjutin di postingan berikutnya ya! semoga bermanfaat 👱